Untuk jumlah oksigen yang disuplai itu sendiri disesuaikan dengan jumlah yang dibutuhkan oleh bakteri aerob.
Hal tersebut dilakukan agar air limbah yang diurai dapat berubah menjadi air yang lebih aman untuk lingkungan sekitar.
Dari penjelasan tersebut, dapat Anda lihat bahwa penambahan oksigen pada proses aeration water treatment itu berfungsi sebagai alat pembantu.
Sehingga mikroorganisme pengurai yang terdapat di dalam limbah dapat mengurai zat organik dengan lebih baik lagi.
Sementara itu, untuk proses pengolahan limbah dengan sistem aerasi sendiri. Tentunya ada dua cara yang dapat dilakukan, di antaranya :
- Memaksa air untuk beralih ke bagian atas, sehingga ia dapat melakukan kontak langsung dengan oksigen. Hal ini umumnya dilakukan dengan menggunakan bantuan dari alat blower atau alat pemutar baling-baling. Setelah itu alat tersebut pun akan diletakkan pada bagian permukaan air.
- Berbeda dengan cara di bagian atas tadi. Untuk cara yang satu ini, ia akan berusaha memasukkan udara ke bagian dalam air. Hal ini umumnya dilakukan dengan menggunakan alat bernama Nozzle atau pun Porous. Alat tersebut bekerja dengan cara memasukkan oksigen ke dalam limbah tersebut secara langsung.
PT Pash Mitra Mandiri sebagai importir bahan kimia yang ada di Bekasi memegang kendali penuh untuk penyediaan stok bahan kimia yang beredar di pasaran.
Untuk itu dalam beberapa waktu ini kami telah menjadi supplier bahan kimia dan distributor bahan kimia terkemuka di Indonesia.
Kami jual bahan kimia dengan harga yang bersaing dan kompetitif.