Pada penelitian pengolahan limbah cair industri jumputan ini menggunakan PAC (Poly Aluminium Chloride) untuk menurunkan nilai kebutuhan oksigen kimiawi (KOK), zat warna erionyl dan menaikkan pH. Penentuan KOK dan zat warna erionyl menggunakan spektrofotometer sedangkan pH dengan pH meter.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan PAC untuk pengolahan limbah cair industri jumputan dapat memperbaiki nilai KOK, zat warna erionyl dan pH. sebelum penambahan PAC nilai KOK 456,04 mg/L, zat warna erionyl 166,44 mg/L sedangkan pH 3,73.
Setelah dilakukan penambahan PAC pada kondisi optimum yaitu berat PAC 25 mg dan waktu kontak 90 menit, nilai KOK turun menjadi 87,50 mg/L dengan efektivitas 80,81 %, pH naik menjadi 6,8. Kondisi optimum untuk penurunan zat warna erionyl dalam limbah cair industri jumputan adalah 90 menit dan berat PAC 55 mg dengan daya serap terhadap zat warna erionyl 116,46 mg/L atau 211,75 mg/g dengan efektivitas 69,97%.
Industri jumputan merupakan industri yang cukup banyak di Palembang dan kebanyakan merupakan industri rumah tangga yang umumn ya tidak mempunyai instalasi pengolahan limbah sehingga limbah yang dihasilkan dibuang secara langsung ke perairan.
Limbah yang dihasilkan terutama limbah zat warna, karena pada proses industri jumputan banyak menggunakan berbagai zat warna. Hal ini jelas dapat menyebabkan pencemaran, oleh karena zat warna maupun zat yang membantu dalam proses pewarnaan merupakan zat beracun atau berbahaya terutama bagi masyarakat sekitar lokasi yang mempergunakan air sungau untuk keperluan sehari-hari.
Zat warna yang biasa digunakan pada proses pencelupan pada insutri jumputan salah satunya zat warna erionyl. Pada umumnya zat-zat warna yang digunakan ini mengandung cincin benzena dan fenol yang bersifat racun bagi manusia.
Pada proses pencelupan kain dengan zat warna erionyl selalu menghasilkan limbah cair dalam jumlah yang tidak sedikit dan masigh mengadung zat warna dan zat penunjang lainnya.
Hal ini berdampak negatif pada lingkungan teruatama air dan tanah. Akibatnya kualitas air limbah industri jumputan berada di atas nilai baku mutu air limbah yang ditetapkan oleh pemerintah (SK Menteri Negara KLH No. Kep 51/MENKLH/10/1995).
Poly Aluminium Chloride (PAC) merupakan polimer anorganik dengan rumus kimia AI2OHCI6M. Oleh Malhotra dilaporkan bahwa bahan kimia ini sangat efektif untuk pengolahan limbah cair dan sering digunakan untuk pengolahan limbah cair. PAC bekerja secara kimia berdasarkan proses koagulasi (penggumpalan) dan flokulasi (pembentukan flok) dan dilanjutkan dengan sedimentasi.
Tujuan utama dari proses koagulasi dan flokulasi ini adalah untuk memisahkan koloid yang ada dalam air tersebut. Oleh karena koloid merupakan partikel yang cukup halus maka pada tahap pengendapan biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama.
PT. Pash Mitra Mandiri Menjual PAC
Sebagai distributor bahan kimia yang super lengkap untuk seluruh wilayah Indonesia, kami menjual PAC dan PAC Powder dalam jumlah banyak. Harga yang kami tawarkan sangat bersaing dengan pengiriman super cepat.